TUGAS - 1 - PBKK

TUGAS - 1 - PBKK

Nama : Kevin Ashil Faadilah
NRP : 05111740000178
KELAS : PBKK - A

Pengalaman Penggunaan Framework : Laravel

Laravel adalah pengembangan website berbasis MVC yang ditulis dalam PHP yang dirancang untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya pengembangan awal dan biaya pemeliharaan, dan untuk meningkatkan pengalaman bekerja dengan aplikasi dengan menyediakan sintaks yang ekspresif, jelas dan menghemat waktu. Alasan saya memakai framework ini karena lebih terstruktur mengikuti konsep MVC, open source, dokumentasi yang lengkap, dan komunitas yang besar.

Kelebihan Laravel :

  • Open Source
  • Salah satu keunggulan dari Laravel adalah gratis (open-source) dimana kita sebagai seorang programmer dapat terus menerus menggunakan Laravel baik dalam pengerjaan proyek asli maupun proyek coba-coba. Kita hanya perlu pergi ke websitenya dan mengunduh Laravel seperti biasa (.zip) atau menggunakan dependency manager seperti Composer.
  • Konsep MVC
  • Penggunaan konsep MVC (Model, View, Controller) merupakan keunggulan Laravel yang kedua. Konsep MVC ini memisahkan 3 komponen tersebut dimana model mencakup bagian data-data dalam suatu aplikasi. ‘View’ mencakup tampilan aplikasi tersebut dan ‘Controller’ mencakup bagian bagaimana proses-proses aplikasi tersebut bekerja. Pemisahan komponen-komponen tersebut bertujuan untuk mempermudah programmer di bagian dokumentasi proyek tersebut.
  • Dukungan Template Engine
  • Laravel memiliki template engine bernama Blade dan juga mendukung template lain seperti Twig. Seperti dibahas sebelumnya, dengan Blade, Frontend developer tidak harus belajar PHP secara langsung. Blade templating juga memudahkan kamu untuk menggunakan ulang beberapa template di template lainnya dengan konsep section. Jadi proses development tentu menjadi semakin cepat dan efisien dan bisa dikerjakan oleh banyak tim.
  • Mendukung Semua Jenis Database
  • Laravel memiliki ORM sendiri dengan nama Eloquent. Dengan ini kamu bisa dengan mudah melakukan CURD pada model tanpa harus menulis query sql secara lengkap. Berpidah dari 1 jenis database ke database lainnya juga sangat mudah dengan hanya mengupdate config file.
  • Dukungan Composer
  • Dengan adanya composer, kamu dengan mudah mengimplementasikan package dari pihak lain ke dalam projek kamu tanpa ribet. Dengan fitur autoloading dari composer, maka class-class dari package lain bisa dipanggil secara langsung tanpa include file secara manual.
  • Komunitas Besar
  • Populer berarti banyak orang yang menggunakan Laravel. Ini artinya jika kamu ada masalah, sangat mudah menemukan solusinya di internet seperti di situs stackoverflow ataupun langsung di forum laravel.
  • Dokumentasi Lengkap
  • Kepopuleran Laravel didukung dengan dokumentasi yang ditulis dengan sangat bagus dan mudah dimengerti. Kamu bisa mendapatkan hampir semua contoh implementasi fitur-fitur laravel di dalam dokumentasi ini. Jika kamu malas membaca, kamu juga bisa mengunjungi situs Laracast untuk melihat tutorial dalam bentuk video yang sangat mudah dimengerti. 
  • Keamanan
  • Laravel merupakan salah satu framework aplikasi yang meminta para programmer untuk memasukkan standardisasi penulisan. Apabila programmer tidak memasukkan syntax tersebut, Laravel akan memberikan sebuah error kepada programmer sehingga aplikasi tersebut tidak bisa dijalankan. Salah satu security dalam Laravel, yaitu menggunakan PDO yang menyebabkan Laravel dapat mengatasi SQL Injection dan memiliki CSRF Token untuk memastikan request yang masuk berasal dari komputer yang valid.
Kekurangan Laravel :
  • Instalasi Rumit
  • Dibandingkan dengan CI, Instalasi laravel harus menggunakan composer yang artinya kamu butuh koneksi internet saat proses instalasi berlangsung. Tapi kamu masih bisa mengcopy project laravel dari komputer lainnya tanpa harus menggukan composer.
  • Ukuran Project Besar
  • Laravel memiliki ukuran sekitar 100-200MB saat pertama kali diinstall dan masih bisa bertambah sesuai dengan package-package apa saja yang kamu install.
  • Tidak Mudah Memahami
  • Untuk para beginner yang memahami laravel relatif akan kesulitan. Sebab laravel tidak semudah codeigniter untuk dipahami. Untuk masuk ke pintu gerbangnya diperlukan fokus agar bisa memahami laravel. 
  • Update Versi Cepat
  • Update Laravel cepat sehingga bagi yang tidak mengikuti perkembangan laravel bisa ketinggalan jauh. Dan perubahan fitur nya pun terbilang signifikan.
  • Lebih Berat
  • Laravel relatif lebih berat bila dibanding dengan framework Codeigniter. Hal ini wajar karena laravel meload banyak file dan asset untuk menjalankan aplikasinya. Tapi hal ini sudah ditanggulangi oleh Laravel 5 yang sudah menyederhanakan dari laravel versi 4 yang berat.
Pengalaman Menggunakan Laravel :

Saya pernah menggunakan laravel untuk membuat final project atau FP dari sebuah mata kuliah, yang dimana web dapat melakukan transaksi sebuah rumah makan, dimana pemilik dan pelanggan akan dimudahkan dalam bertransaksi.


Tampilan Costumer :


Tampilan Manager :


Profil Saya


Kemudian saya membuat tugas profil tentang diri saya pribadi menggunakan CodeIgniter, framework ini relatif lebih sederhana dari Laravel yang saya gunakan di atas, dimana tidak terlalu rumit dalam penggunaannya.

Tentang, berisi keterangan pribadi saya.


Pengalaman, berisi tentang rekap atau historis pelatihan dan organisasi yang pernah saya ikuti selama menjadi mahasiswa.


Kontak, berisi tentang media sosial milik saya pribadi.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

FP PBO

TUGAS - 2 - PBKK

Tugas 8 - Applet dan JavaFX